Logo ITSI

Institut Teknologi Sawit Indonesia

Putri Gusva Vamela | 13 Desember 2024

Daftar Isi

Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI) merupakan Kampus Pencetak Sarjana Profesional dan Berkarakter di Bidang Perkebunan Kelapa Sawit. Awal berdirinya kampus ini di beri nama Pendidikan Ahli Usaha Perkebunan (PAUP) berdiri pada tahun 1997, menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Agrobisnis Perkebunan (STIP-AP) berdiri pada tahun 2005, menjadi Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI) berdiri pada tahun 2021 sampai sekarang. Sesuai dengan Surat Keputusan (SK) yang ditandatangani Menteri Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) Republik Indonesia dengan Nomor : 558/E/O/2021, Kini STIP-AP (Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Agrobisnis Perkebunan) telah bertransformasi menjadi Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI) dengan 6 jurusan.

1. Budidaya Perkebunan

Jurusan Budidaya Perkebunan memfokuskan pada ilmu dan praktik dalam mengelola dan mengembangkan tanaman perkebunan seperti kelapa sawit, karet, kopi, teh, kakao, dan tanaman perkebunan lainnya. Mahasiswa akan mempelajari teknik pemeliharaan tanaman, pengendalian hama, pemupukan, perawatan lahan, serta pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Program ini juga mencakup studi tentang teknologi terbaru dalam bidang perkebunan untuk meningkatkan hasil dan efisiensi produksi.

2. Teknik Pengolahan Hasil perkebunan

Jurusan Teknik Pengolahan Hasil Perkebunan berfokus pada cara-cara untuk mengolah dan memanfaatkan produk hasil perkebunan menjadi barang jadi yang siap konsumsi atau digunakan dalam industri. Mahasiswa akan belajar tentang teknik pengolahan pangan, pengawetan, fermentasi, ekstraksi, serta pengemasan produk perkebunan. Selain itu, mereka juga akan mempelajari manajemen kualitas dan teknologi pengolahan untuk meningkatkan daya saing produk hasil perkebunan di pasar global.

3. Proteksi Tanaman

Jurusan Proteksi Tanaman mengajarkan mahasiswa mengenai berbagai aspek pengelolaan dan perlindungan tanaman dari hama, penyakit, dan gulma. Program studi ini melibatkan penerapan ilmu entomologi, patologi tanaman, serta teknik pengendalian hayati dan kimia untuk menjaga kesehatan tanaman perkebunan dan pertanian. Mahasiswa juga akan mempelajari teknik pengendalian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan untuk mengurangi dampak negatif terhadap ekosistem.

4. Agribisnis

jurusan agribisnis adalah studi yang menggabungkan ilmu pertanian dengan aspek manajemen dan bisnis. Mahasiswa akan mempelajari bagaimana mengelola sektor pertanian dan perkebunan secara efisien, termasuk dalam hal pemasaran, distribusi, keuangan, dan kebijakan agribisnis. Program ini bertujuan untuk menghasilkan profesional yang mampu menganalisis dan mengambil keputusan strategis dalam industri pertanian dan perkebunan yang berbasis pada prinsip-prinsip bisnis yang modern.

5. Sistem Dan Teknologi Informasi

Jurusan Sistem Teknologi Informasi berfokus pada pengembangan dan penerapan teknologi informasi dalam berbagai sektor, termasuk di dalamnya sektor pertanian dan perkebunan. Mahasiswa akan belajar tentang pemrograman komputer, pengelolaan database, jaringan komputer, serta sistem informasi yang mendukung pengelolaan dan analisis data dalam industri pertanian dan perkebunan. Program ini bertujuan untuk menghasilkan tenaga profesional yang mampu merancang dan mengelola solusi teknologi informasi yang efisien dalam mendukung kemajuan sektor agrikultur.

6. Teknik Kimia

Jurusan Teknik Kimia merupakan salah satu disiplin ilmu teknik yang berfokus pada penerapan prinsip-prinsip kimia, fisika, matematika, dan biologi dalam desain, pengembangan, serta pengelolaan proses industri untuk mengubah bahan mentah menjadi produk yang bermanfaat. Mahasiswa jurusan ini akan mempelajari berbagai aspek terkait dengan rekayasa proses, reaksi kimia, perancangan pabrik, pengolahan bahan, serta pengendalian kualitas dalam industri kimia.